Jumat, 08 April 2016

Cerita Seks : Nafsu Sandy dengan Tante Sandra

Kisah ini terjadi pada tahun 2010 waktu itu aku masih duduk dibangku SMA, aku tinggal hanya berdua dengan tanteku namanya sebut saja tante dewi,tante bekerja di sebuah hotel dikupang .Pagi itu hari Minggu ketika tante menyuruhku untuk mengantarkan makanan ke tante Sandra di hotel..

Hasil gambar untuk foto sex porno indonesia

“dany coba nanti jam 10 kamu antar rantang ini ke hotel berikan rantang ini kepada tante Sandra, dia nginap di kamar 9b ”
“ia tante” jawabku
“Kamu hari ini tidak pergi kan Ndi”? tanya tante lagi
“Tidak saya tidak kemana-mana tante” jawabku sambil menyambar handuk lalu aku keluar untuk mandi

Setelah mandi dan berganti pakaian aku langsung pergi ke hotel ,sesampinya di sana aku langsung saja masuk,aku sudah biasa keluar masuk hotel itu karena para pekerjanya sudah kenal.

Tok…tok…tok pintu kamar tante Sandra kuketuk, tante Sandra keluar dengan pakaian sexy,, menurutku tante Sandra masih muda usianya skitar 30 tahun cantik dan seksi,,teteknya besar dan terlihat kencang karena tante slalu berpakaian sexy memamerkan belahan teteknya yang berukuran besar itu.

“Sandi ya”?
“Iya tante” jawabku
“Mari masuk saja”

Aku lalu masuk kemudian menyerahkan rantang itu.

“Ini tante rantangnya” sambil menyerahkan rantang ke tante Sandra..aku sedikit gugup karena sebenarnya aku sedang bernapsu saat itu,
“jadi kamu Sandi “? kata Mbak Sandra
“benar Mbak..,
“Kalau Mbak siapa”? aku pura-pura tanya namanya padahal aku sudah tau namanya dari tanteku.
“Aku Sandra ,aku datang dari bandung ke sini mencari saudaraku dikota ini

Kami ngobrol cukup lama teryata Mbak Sandra orangnya asyik juga,ketika Mbak Sandra menyilangkan kaki kirinya pada kaki kanannya tak sengaja aku melihat pemandangan yang menggoda,aku melihat pahanya yang putih mulus itu,oh..aku semakin bernapsu kontolku tegang dan terlihat menyembul dicelanaku, mataku terus melirik kearah paha Mbak Sandra yang disilangkan itu,entah sengaja atau tidak tangan Mbak Sandra menggaruk- garuk pahanya aku melirik ke arah situ,Mbak Sandra tersenyum entah dia tau atau tidak kalau mataku melirk terus kearah pahanya.

“Sandi kamu sudah punya pacar apa belum “tanyanya.
“Belum Mbak,saya masih sekolah” jawabku polos.
“Masak siih belum punya pacar.
” Benar kok Mbak”
” Ah… kamu ketinggalan jaman ndi” mau mbak ajari caranya pacaran”?.
“Orang pacaran kok belaJar sih mbak,bukanya tinggal dirayu sambil biang aku cinta kamu gitu saja”?
“Iya tapi harus dengan perbuatan juga Ndi”
“Perbuatan gimana mbak” tanyaku.
“Ya.. kalau pacarannya sudah lama kamu harus pandai merayu, pegang tangannya belai rambutnya dan kamu harus bisa menciumnya”
” haahh,,,Cium dia”? kataku dengan nada sedikit kaget.
“Aduh kamu ini ,ayo mbak ajari “…Katanya sambil menghampiriku
“Pertama pegang tangannya sambil diremas-remas seperti ini pelan-pelan saja,tiba-tiba aku merasa keenakan di remas oleh tangan yang halus iu,sehingga tanpa aku sadari tanganku ikut meremas tangan mbak Sandra.
“Lalu setelah itu kamu belai pipinya seperti ini ” katanya sambil tangannya meraih tanganku dan di tempelkan ke pipinya, digerak-gerakan dipipinya lalu turun ke lehernya tanganku gemetar ketika mengelus pipinya, setelah itu kamu cium pipinya kalau dia diam saja ,cium bbirnya seperti ini katanya lalu mencium bibirku, bibirku gemeteran ketika bibir mbak Sandra mencium bibirku,,jantungku berdegub kencang, napasku seperti orang kecapean,,aku gugup karena perlakuan mbak Sandra,, entah kenapa tiba2 saja aku beranii membalas ciuman itu walau dengan bibir agak gemetaran.

Bibir mbak Sandra semakin dalam mencium bibirku, aku juga semakin berani,membalas ciumannya ini pertama kalinya aku mencium bibir perempuan,.bibir kami saling beradu,, Aku mendengar mbak Sandra merintih pelan ssshhhh….. semakin kuat mbak Sandra menciumku semakin kuat pula aku mencium bibir mbak Sandra semakiin seru kami berciuman.

Tangan mbak Sandra menarik tanganku dibimbingnya kearah buah dadanya, tanganku dituntun meremas teteknya….oooohhhhh …..emmmm….ssshh.tanganku kulepas,dan bbirku ku tarik ketka aku mendengar mbak Sandra meritih.

“Kenapa dilepas Ndi”…tanyanya.
“Mbak kesakitan ya mbak,,maaf aku bernapsu mbak aku belum pernah melakukan ini mbak”? kataku
“Enggak sayang,, itu tandanya mbak keenakan ,ayo kita teruskan sayang”…
sambil menarik leherku, aku senang sekali mendengar ajakan itu langsung saja ku cium bibir mbak Sandra dan kuremas teteknya yang kenyal dan besar itu,…..
“ssssshhh ooughhh…..Sandi kamu cepat pintar sayang….oooohhhhh…..ssssshh”. Aku tidak menjawab aku terus saja meremas-remas tetek mbak Sandra ,aku terkejut ketika tangan mbak Sandra meremas di selakanganku,,sungguh nikmat ini yang sejak tadi aku inginkan,,

tapi aku terlalu gugup untuk meminta mbak Sandra melakukan itu.,,mmmpphhhhh……. rasanya enak sekali tangan halus mbak Sandra meremas burungku ,,birahiku semakin tinggi,, mbak Sandra terus mengelus-elus burungku dan memijiitnya dari luar celanaku ……

“ssshhhh….mbak oooohhhh….enak mbak” sambil tanganku meremas keras tetek mbak Sandra,,,dan ku plintir plintir putingnya..
”ooohhh Ndi enak,,mmhh terus….sayang …oooohhhh…….ssshh……aaaahhh” desisnya kemudian tangan mbak Sandra membimbng tanganku ke arah selakangannya walaupun baru pertama kali tetapi aku tahu maksud mbak Sandra,,

lalu tangan mmbak Sandra melepas celanaku,,burungku ditarik dan dikeluarkan aku makin keenakan saja aku membalas perlakuan mbak Sandra,tanganku masuk ke dalam roknya ku arahkan tanganku kebalik celana dalamnya ku elus-elus memeknya yang masih tertutup cd,,ternyata sudah sedikit basah memek mbak Sandra, ku singkap cdnya sebatas lutut roknya kunaikan keatas, bulu memek mbak Sandra tidak terlalu lebat memeknya terlihat indah aku semakin bernapsu ,jari tangnku masuk disela-sela bibir memek mbak Sandra, memeknya terasa semakin basah, jari tanganku yang tengah kutusuk kedalam memek mbak Sandra
“…..sssssshh ……ooooohhh ..Ndi.. Kamu nakal juga ya.!!!…ayo sayang lebih dalam lagi ,,mmhh enak sekali sayang..” mbak Sandra tunduk ke arah burungku mukanya pas di depan burungku yang sejak tadi di kocoknya burungku dicumi dan dijilatnya tak puas hanya sampai di situ,, burungku di kulumnya dan di hisap
“…ooohhh sshh mbak ….aduhh mbak geli….ooohhhh…..sssstttt.aaahhhh…..geli sekali”,mbak Sandra tidak memperdulikan rinthanku dia terus saja mengulum burungku, aku tidak tahan rasanya mau ada yang keluar dari burungku itu…..
“mbak aku mau pipis mbak”, mbak Sandra semakin bernapsu sekali menghisap burungku
“….mbak ..aduh mbak aku mau pipis mbak ..” tapi mbak Sandra tidak peduli..
“pipis saja sayang ,,keluarin dimulut mbak..” mendengar itu tubuhku semakin berdesir,,otot-otot di tubuhku mengejang.
“Aaghhhh mbakkk” pantatku bergerak naik turun aku seperti mengentot mulut mbak Sandra.

dann aaghhhh crrorttt…croortt..crootttt crtt…ku tekan kepala mbak Sandra kearah burungku lebih kuat lagi….oooohhhh perasaanku melayang tinggi dan terhempas tinggi sekali ku lihat mulut mbak Sandra blepotan cairan putih kental ,setelah puas dia menjilati burungku dia tersenyum….

“lezat sekali Sandi …kental sekali sperma kamu enak dan gurih”..kata mbak Sandra sambil berdiri, dan membuka semua pakaiannya,,
“ayo Sandi buka juga pakaian kamu”,,

kini mbak Sandra telanjang tanpa sehelai benangpun, aku juga sudah telanjang pakaian kami berserakan di kamar mbak Sandra, kami telah telanjang

mbak Sandra menarik tanganku menuju tempat tidur,lalu mbak Sandra tidur terlentang mengangkang kedua kakinya….

“ayo sayang masukan burungmu di sini” sambil menunjuk memeknya yang memerah dan sdikit terbuka lubangnya,,.

aku seperti kesetanan ku hampiri tubuh telanjang mbak Sandra aku tindih ku ciumii bibirnya aku remas teteknya,lalu tanganku turun ke arah memeknya ku tusuk lagi memeknya ia mendesis keenakan, aku semakin liar saja, tangan mbak Sandra meraih burungku,, burungku diurut-urutnya ,,.

“Ndi burungmu keras sekali besar lagi…”
“oooohhhh mbak enak sekali mbak” kataku
“ayo Ndi masukan burung kamu ke memekku pasti akan lebih enak lagi”..dengan napsu aku tindih tubuh mbak Sandra burungku di bimbingnya ke arah memeknya “dorong sayang dorong pelan-pelan saja biar lebih enak”, aku turut keiingnannya ku dorong burungku pelan-pelan… bleeeeshhhh…tanpa susah burungku amblas semua ke dalam memek mbak Sandra,,,

“ayo Sandi jangan diam saja, tarik sedikit saja lalu dorong lagi”……ajak mbak Sandra ku turuti maunya,

ketika ku tarik burungku ada sensasi yang tdak dapat dibayangkan apa lagi ketika ku dorong burungku ala mak rasanya ampun enak sekali….Ketika ku dorong tadi kepala mbak Sandra terangkat matanya terpejam mulutnya terbuka….

“ooohhh enak terus Ndi,, enak sekali….sssshhh”, ku tarik lagi burungku ku dorong- tarik dorong-tarik dorong begitu terus makin lama makin kuat dan cepat, burungku seperti di urut saking enaknya, burungku terasa seperti di emut saja…..
“ooohhhhh mbak enak sekali mbak…..ooohhhh…..ssstttt”,desisku
“aaahhh……ooohhhgghhhhhhhh” desis mbak Sandra ketika batang kontolku ku hunjamkan kuat-kuat ke lobang memeknya……
“ooohhhh… terus Ndi ooooohhhhh….sssssttttt……terusssssss……jangan berhenti..terus sayang……iiiyaaaa……aahhh terus……oohhh enak sekali sayang…Sandi kamu pintar mainnya”. mendengar ocehan keenakan mbak Sandra aku semakin bernapsu sekali.maka makiin ku percepat dorongan batang burungku dalam memek mbak Sandra

CllEkkkkk ..clekkk,, clekk,, clekkk,,”’ terdengar suara kocokan ketika batang burungku menusuk kuat dan beradu dengan memek basah mbak Sandra , entah sudah berapa kali burungku ku tark dan ku dorong dalam memek mbak Sandra tiba-tiba batang kontolku rasanya ngilu sekali ,tapi makin enak rasanya ada sensasi seperti tadi aku pipis spermaku, makiin ku percepat dan percepat lagi….

“ooohhhh mbak,,,,,” aku menggeram,,raut wajahku berubah,,,
“aku mau keluar lagi mbakkkkkk…. ooohhh” ku percepat ……entotanku aahhhh ahhhh,,

memek mbak Sandra seperti menjepit jepit ku makin percepat lagii..ayo Ndi mbak juga mau keluar dan……aaahhhhh. Croottttt crotttttt crotttttt prrtttttt srrttt aku keluarrr mbakkk .enakhhhh aaghhh ….agghhh….sssshh tangannya memeluk pinggangku erat-erat,aku sendiri mulai melas tapi batang kontolku mash berada di dalam memek mbak Sandra, memek itu seperti berdenyut-denyut,aku menggilinding disampiing tubuh mbak Sandra benar-benar lemas sekarang, mataku terpejam sembil membayangkan kejadan tadi ni adalah kejadiian yang pertama buat aku sekarang aku tdak perjaka lagi perjakaku telah diambil oleh mbak Sandra ,aagkkhh persetann, pikirku, aku tidak menyesal benar-benar aku tdak menyesal,ini enak sekali,,sungguh enak membuatku ketagihan , hingga malam itu aku dan mbak Sandra mengulanginya hingga beberapa kali.


Ketika sudah jam 11.00 aku pamit pulang..sebelum pamit ku peluk mbak Sandra kuremas pantatnya dan kuisap bibirnya..mbak Sandra meremas kontolku dr luar celana,,sambil melepas ciuman dan berbisik ketelingaku kamu nakal juga ya Sandi, awas ya kalau kasih kontol kamu sama cewek lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar